IndoTimeNews.com Singkawang, Kalbar – Menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke 20 yang jatuh pada tanggal 22 Maret tahun 2022, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Singkawang menggelar sejumlah rangkaian kegiatan sosial kemasyarakatan.
Demikian hal itu disampaikan Kepala BNN Kota Singkawang, Kompol Toto, saat dikonfirmasi wartawan Infokalbar.com, Senin 7 Maret 2022, di ruang kerjanya.
“Kami memiliki serangkaian kegiatan sebelum acara pokok dalam dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-20 Badan Narkotika Nasional Singkawang” ujarnya.
Adapun sejumlah kegiatan tersebut, diantaranya melaksanakan kerja bakti di tempat-tempat ibadah seperti masjid, gereja dan pekong yang berada di sekitar kantor BNN Kota Singkawang pada hari Jumat kemarin, tanggal 4 Maret 2022.
BNN Kota Singkawang akan melaksanakan bakti sosial di wilayah sasaran yang sudah ditunjuk, pada 8 Maret 2022.
BNN Kota Singkawang juga akan memberikan penghargaan kepada senior, dengan melakukan anjangsana ke tempat mantan ataupun purnawirawan Kepala BNN Kota Singkawang yang lama, AKBP Abas.
“Untuk bantuan sosial sendiri untuk kepastiannya yayasan mana yang akan kita berikan, yang jelas kami akan serahkan di wilayah Sedau yang satu, dan yang satunya di (wilayah) Pasiran, yang disitu ada panti asuhan juga,” ujar Toto.
Selain kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan, pihak BNN Kota Singkawang yang memiliki motto “Singkawang Bersinar” atau “Singkawang Bersih Narkoba” ini akan terus gencar melakukan kegiatan-kegiatan P4GN atau Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika di wilayah kerjanya.
“Sesuai Inpres Nomor 2 Tahun 2022, kita melaksanakan kegiatan-kegiatan untuk membentuk kelurahan bersih narkotika atau yang kami sebut kelurahan ‘Singkawang Bersinar’ (bersih narkoba),” katanya.
Selanjutnya, Toto juga mengatakan, dalam melakukan intervensi program P4GN tersebut, pihaknya akan bersinergi dengan masyarakat dan pihak-pihak terkait lainnya untuk sama-sama mewujudkan “Singkawang Bersinar”.
“Kami tidak bisa berbuat dan bekerja sendiri, masalah narkoba kalau di tanggung BNN sendiri, saya rasa susah. Karena ini merupakan tanggung-jawab bersama, jadi semua elemen masyarakat, instansi pemerintah juga harus sama sama, karena narkoba ini sudah termasuk dalam ancaman atau masalah besar dan kejahatan luar biasa,” terangnya.
Toto mengatakan karena narkoba merupakan kejahatan luar biasa, maka penanganannya pun harus secara luar biasa, sehingga BNN Kota Singkawang menilai, semua elemen harus hadir dan terlibat.
Terakhir, Kepala BNN Kota Singkawang juga meminta kepada masyarakat Kota Singkawang, agar di masa pandemi ini, tetap menjaga prokes dan menjauhi narkoba.
“Dekatkan diri dengan Tuhan dan keluarga, karena dari keluarga itu lah akan tercipta kedamaian, kalau nggak ada kedamaian dalam keluarga, biasanya anak atau seseorang, bisa melakukan kejahatan narkotika,” tutupnya.
(Indra)
Editor: Libertus