banner 728x90 banner 728x90

Puluhan Pembalap Liar Terjaring Razia di Jalan Kota Sanggau

  • Bagikan

Sanggau, Kalbar IndoTimeNews.com Aksi balapan liar menjadi salah satu atensi dari Polres Sanggau. Informasi yang di himpun oleh Media ini ada sekitar tiga puluh lebih kendaraan bermotor yang terjaring razia karena menggunakan knalpot brong dan melakukan balap liar di jalan raya, pada Sabtu 14 Januari 2023 Malam.

Razia dilaksanakan oleh Polres Sanggau yang di pimpin langsung oleh Kapolres Sanggau AKBP Suparno Agus Candra Kusumah, S.H., S.I.K., didampingi langsung Kasat Samapta Polres Sanggau IPTU Sutikno, S.Sos, Kasat Lantas Polres Sanggau IPTU Yunita Puspita Sari, S.TR.K., S.I.K., dalam
menggagalkan puluhan pemuda yang akan adu kuda besi tersebut.
Dari informasi yang dihimpun, ada 31 kendaraan yang terjaring razia yang akan melakukan aksi balap liar di jalan sepanjang jalan kota Sanggau.

Razia dilaksanakan di depan Gereja Katedral Sanggau, jalan Jend. Sudirman dipimpin langsung Kapolres Sanggau bersamaan anggota telah melaksanakan penggagalan balap liar oleh anak-anak muda dan para pengguna knalpot brong di gelandang ke kantor Polres Sanggau.

Menurut Kapolres Sanggau melalui Kasat Samapta Polres Sanggau IPTU Sutikno, S.Sos, razia ini di mulai dari pukul 19.00 wib yang di lakukan terlebih dahulu di Sabang Merah, dipimpin oleh Kasat Lantas bersama Kapolsek Kapuas dan Kasat Samapta Polres Sanggau. Pada saat dilakukan razia, karena mengetahui adanya anggota Polisi yang datang para pembalap liar tersebut lari ke arah Sanggau dan ke arah jalan Kini Balu, dan mereka ke arah Telkom disana mereka di stop dan diamankan sebanyak 4 kendaraan bermotor dan langsung digiring oleh petugas dibawa ke Polres,” ucap Sutikno.

Sutikno menjelaskan saat itu ia mendapatkan informasi dari masyarakat setempat adanya anak muda lakukan balap liar di Sabang Merah. Untuk memastikan informasi tersebut anggota Polres berkeliling untuk melakukan patroli ke lokasi tersebut. Disa memang benar di temukan dan mendapati puluhan pemuda menggunakan motor tidak standar akan menggeber kendaraan dan kocar-kacir lari dari kejaran petugas.

“Saat kami temukan, langsung kami potong kendaraan di tengah jalan, kemudian kami amankan 4 orang yang di depan Telkom. Sedangkan yang lainnya kabur,” ungkapnya.

Kemudian razia juga di lakukan di depan Gereja Katedral yang dipimpin langsung oleh Kapolres Sanggau terjaring sekitar 27 kendaraan yang menggunakan knalpot brong dan tidak dilengkapi dengan surat-surat kendaraan dan kelengkapan kendaraan seperti tidak ada lampu kendaraan.

“Para kendaraan yang terjaring di depan Gereja Katedral langsung di Giring ke kantor Polres Sanggau dan yang menggunakan knalpot brong langsung di minta untuk melepaskan sendiri knalpotnya dan di data langsung oleh petugas,” tutupnya.

  • Bagikan