Selamatkan Rp.19,8 M Kas Negara, Kejari Pontianak Ungkap Realisasi PNBP Tahun 2023

  • Bagikan
Foto: Kajari Pontianak: Selamatkan Rp.19,8 M Kas Negara, Kejari Pontianak Ungkap Realisasi PNBP Tahun 2023

PONTIANAK, IndoTimeNews.com – Kejaksaan Negeri (Kejari) Pontianak, Kalimantan Barat, telah berhasil menyelamatkan uang negara melalui pendapatan negara bukan pajak (PNBP) pada tahun 2023 sebesar Rp19,8 miliar.

Menurut Kajari Pontianak, Yulius Sigit Kristanto, di Pontianak, pada Selasa (25/7/23).

“PNBP tersebut berhasil melebihi target yang di tetapkan dan telah disetorkan ke kas negara,” ungkapnya.

Ia menjelaskan bahwa realisasi penerimaan PNBP tersebut berasal dari berbagai sumber, di antaranya adalah pendapatan kejaksaan dan peradilan lainnya senilai Rp.31,3 juta. Pendapatan dari penjualan barang rampasan atau hasil sitaan yang telah di putuskan oleh pengadilan sebesar Rp15,8 miliar. Pendapatan dari pemindahtanganan BMN (Barang Milik Negara) lainnya senilai Rp59,2 juta.

Lebih lanjut Kajari mengatakan, terdapat juga penerimaan dari pendapatan sewa tanah, gedung, dan bangunan sebesar Rp.1,8 juta. Pendapatan dari denda pelanggaran lalu lintas sebesar Rp.263,7 juta, dan pendapatan dari ongkos perkara sebesar Rp.4,8 juta.

Kajari menambahkan bahwa selain itu, terdapat penerimaan dari denda hasil tindak pidana lainnya sebesar Rp90,5 juta. Serta penerimaan dari uang sitaan tindak pidana lainnya yang telah diputuskan atau ditetapkan oleh pengadilan sebesar Rp3,6 miliar.

“Kami berbangga karena keberhasilan ini merupakan sumbangan dari Kejaksaan Negeri Pontianak untuk negara. Tidak hanya dalam hal penegakkan hukum tetapi juga memberikan kontribusi pendapatan bagi negara,” ujarnya.

Kajari juga menjelaskan bahwa Kejaksaan Negeri Pontianak telah mencapai capaian kinerja yang signifikan selama periode Januari hingga Juli 2023. Kejaksaan terus mengoptimalkan kinerjanya sesuai dengan tugas dan fungsi Kejaksaan RI, terutama dalam wilayah hukum Kejaksaan Negeri Pontianak.

“Sejak tahun 2019, kami telah memperoleh predikat sebagai wilayah bebas dari korupsi. Kami akan terus berupaya untuk menjaga hal tersebut, serta memberikan kontribusi pendapatan bagi negara,” tutupnya.

  • Bagikan