Bengkayang, IndoTimeNews.com- Babinsa Koramil 03/Serda Sulaiman hadiri acara Lokakarya Mini Kuliah Kerja Nyata Peduli Stunting (KKN PENTING) Mahasiswa Politeknik AISYIAH Pontianak di Kecamatan Sungai Raya, Kepulauan Kabupaten Bengkayang, Kamis ( 29/8/24).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Sungai Raya Kepulauan di wakili Kasikesos Hadifriansyah S.T, Direktur Politeknik AISYIAH Pontianak Tilawati Aprina S.St M.Kes, Kepala Puskesmas Sungai Raya Kepulauan Achmad Efendi S.K.M, Penyuluh KB Kecamatan Sungai Raya Kepulauan Irsyam S.I.Kom, Kapolsek Sungai Raya Kepulauan di wakili Aipda Taufik Urahman S.I.P, Kepala Desa Rukmajaya Mukhlis S.Pd, Sekdes Sungai Keran Apriandi,serta Kepala Desa Karimunting Iskandar S.Pd, Anggota Puskesmas Sungai Raya Kepulauan, Ketua PKK Desa Rukma Jaya Sungai Keran dan Karimunting, Dosen pembimbing serta Mahasiswa KKN Politeknik AISYIAH Pontianak.
Dalam sambutannya Babinsa menyampaikan, kegiatan lokakarya Mini ini dilaksanakan untuk menggalang kerjasama yang terfokus dalam menangani penyebaran Stunting serta peningkatan Kualitas kesehatan masyarakat di wilayah Kecamatan Sui Raya Kepulauan.
“Lokakarya Mini Lintas Sektor ini juga merupakan suatu pertemuan antar petugas dan anak Mahasiswa Politehnik Aisyiah Pontianak dengan sektor terkait untuk meningkatkan kerjasama tim, memantau cakupan pelayanan puskesmas dan membina peran serta masyarakat secara terpadu agar dapat meningkatkan fungsi puskesmas,” Ucap Babinsa.
Lebih lanjut dirinya menyampaikan dengan diadakan kegiatan lokakarya mini lintas sektor ini menjadi evaluasi kita tentang program yang telah berjalan serta pentingnya sosialisasi program kegiatan Puskesmas dan adanya kerjasama antar lintas sektor yang nyata,”ungkapnya.
Lebih lanjut Babinsa berharap kerjasamanya kepada seluruh instansi untuk terus proaktif dalam memberikan edukasi dan sosialisasi kesehatan kepada masyarakat, untuk memelihara lintas sektor perlu dilakukan upaya kerjasama sehingga dapat terwujud mutu dan kinerja Puskesmas,dalam pelayanan kepada masyarakat dan kami sebagai Aparat kewilayahan akan siap membantu tim dari kesehatan, “Maka perlu dilakukan koordinasi antara sektor terkait”, pungkasnya.