Sanggau Kalbar,IndoTimeNews.com Debat Publik perdana pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sanggau yang diselenggarkan oleh KPU Sanggau sukses yang dilaksanakan dalam Gedung Balai Betomu Sanggau, Jalan, Jend.Sudirman, Kelurahan Ilir Kota ,Kabupaten Sanggau, Rabu (6/11/2024).
Acara Debat Publik ini di buka oleh Ketua KPU Sanggau Iis Supianto .Untuk, Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM bahwa diselenggarakannya debat publik pada Pilkada Sanggau 2024 menjadi wadah informasi penyampaian visi dan misi para calon Bupati dan Wakil Bupati.
Dalam debat publik juga menghadirkan orang 9 Panelis yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu. Pj Bupati Sanggau berserta OPD Kabupaten Sanggau, Dandim 1204/Sanggau yang di Wakili Kasdim, Kejari Sanggau di wakili, Polres Sanggau yang di Wakili oleh Waka Polres, Ketua Bawaslu Sanggau, dan tamu yang terundang, tidak hanya itu, para partai pengusul dan pendukung serta tamu undangan juga ikut menyaksikan debat terbuka tersebut.
Dalam Sambutannya Iis Supianto memgatakan. “Kita telah melaksanakan debat publik pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Sanggau Ini adalah wadah bagi pasangan calon untuk memberikan informasi visi dan misi mereka kepada masyarakat luas,” tuturnya.
Ketua KPU Sanggau juga mengucapkan terimakasih kepada semua masyarakat dan seluruh pihak yang telah turut berpartisipasi dalam membantu mensukseskan tahapan pemilu di Sanggau, salah satunya adalah Debat Publik,” ucapnya
“Kepada seluruh masyarakat, semua pihak dan tim sekretariat KPU Kabupaten Sanggau serta Bawaslu yang telah mempersiapkan serta teman-teman penyelenggara adhoc yang mendukung membantu menyukseskan kegiatan ini kami ucapkan terima kasih yang setinggi – tingginya,” pungkasnya.
Diketahui debat publik perdana pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Sanggau 2024 ,
Acara ini juga disiarkan langsung melalui TVRI Kalimantan Barat, streaming YouTube Tribun Pontianak, dan live streaming YouTube KPU Sanggau, dengan tema “Tata Kelola Pemerintahan dan Pertambangan, Perkebunan, Lingkungan Hidup, dan Kepariwisataan. Pendidikan, Kesehatan dan Pelayanan Kebutuhan Dasar Perbatasan, serta Ketersediaan Lapangan Pekerjaan Untuk Generasi Z dan Juga Perlindungan Terhadap Anak dan Perempuan.
