STT Grace International Resmi Diresmikan di Sanggau, Hadirkan Harapan Baru bagi Pendidikan Teologi

  • Bagikan

SANGGAU, IndoTimeNews.com – Sekolah Tinggi Teologi (STT) Grace International resmi berdiri di Semboja, jalan Jend. Sudirman, Kelurahan Bunut, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau. Peresmian yang digelar pada Rabu (3/9/2025) itu berlangsung meriah dengan prosesi adat Dayak, tarian penyambutan, hingga pemukulan gong sebanyak tujuh kali sebagai simbol dimulainya perjalanan kampus baru tersebut.

Gubernur Kalimantan Barat Ria Norsan melalui Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Ekonomi, Lumano, menyampaikan apresiasi tinggi atas berdirinya STT Grace International. Ia menegaskan, keberadaan kampus ini tidak hanya menambah pilihan pendidikan tinggi, tetapi juga membawa makna sosial dan spiritual bagi masyarakat.

“STT Grace International bukan sekadar kampus, tetapi simbol transformasi. Kehadirannya diharapkan mampu menjawab kebutuhan sumber daya manusia yang unggul, berintegritas, dan berdaya saing, khususnya di Kabupaten Sanggau,” kata Lumano saat membacakan sambutan Gubernur.

Bupati Sanggau Yohanes Ontot dalam kesempatan yang sama menekankan pentingnya pendidikan tinggi sebagai fondasi membangun peradaban daerah. “Dengan hadirnya STT Grace, kita berharap generasi muda Sanggau semakin terdidik, berwawasan kebangsaan, dan bisa berkontribusi untuk pembangunan,” ujarnya.

Ketua Yayasan Warisan Perjuangan Hidup (WPH), Jumadi, S.Sos., M.M., menyebut peresmian STT Grace lahir dari doa dan kerja keras bersama. “Kami ingin menghadirkan kampus teologi yang kuat secara akademik sekaligus membentuk karakter rohani yang kokoh,” ungkapnya.

Tokoh masyarakat Dayak, Markus Saban, yang turut hadir dalam acara peresmian mengatakan bahwa kehadiran STT Grace Internasional menjadi kebanggaan tersendiri bagi masyarakat lokal. “Kami merasa dihargai karena kampus ini berdiri di tanah kami. Semoga STT Grace mampu melahirkan generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga menjaga nilai budaya dan kearifan lokal,” ucapnya.

Sementara itu, perwakilan mahasiswa, Maria Natalia, mengungkapkan antusiasmenya bisa menempuh pendidikan di kampus baru tersebut. “Bagi kami yang ingin mendalami ilmu teologi, ini adalah kesempatan emas. Kami bersyukur karena tidak perlu jauh-jauh lagi untuk melanjutkan studi,” katanya.

Acara peresmian turut dihadiri Forkopimda Kabupaten Sanggau, perwakilan Kementerian Agama Kalbar, tokoh masyarakat, serta organisasi pendidikan dan keagamaan. Kehadiran berbagai elemen ini menunjukkan dukungan luas terhadap STT Grace International yang diharapkan menjadi wadah lahirnya pemimpin rohani berintegritas serta membawa terang bagi bangsa.

  • Bagikan